Media Proteksinews

Media Proteksinews

sample media terbit

sample media terbit

Cari Blog Ini


Laman

RNI

RNI
kantor pusat

Minggu, 18 April 2010

Pembongkaran Makam Mbah Priok Rusuh

Pembongkaran Makam Mbah Priok Rusuh

Anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) saat ini memilih bertahan di dalam Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Situasi diambil alih oleh polisi. Mereka memukul mundur para warga.

Pantauan detikcom, Rabu (14/4/2010), bentrokan antara polisi dan warga yang menolak penggusuran pemakaman Habib Hasan bin Muhammad al Haddad atau Mbah Priok bergeser ke depan RS Koja di Jl Ampea.

Ratusan polisi bertameng tampak menghadapi hujaman batu dan benda keras lainnya yang dilemparkan oleh warga. Mereka berlindung di balik tameng yang mereka bawa.

Akan tetapi, petugas juga tak mau bertahan begitu saja. Mereka menembakkan gas air mata serta peluru karet ke arah puluhan warga. Akibatnya, meski sebagian masih berani membalas, warga kocar-kacir masuk ke Jl Deli.

Hingga pukul 14.30 WIB, belum tampak ada korban yang jatuh akibat bentrok lanjutan ini. Sebelumnya, bentrok antara Satpol PP dan warga di depan kompleks pemakaman menyebabkan 54 orang dari kedua belah pihak mengalami luka cukup serius.
Bentrok Warga vs Aparat, Jalan Utama Tanjung Priok Terputus


Pembongkaran Makam Mbah Priok Rusuh

- Bentrokan antara warga yang menolak pembongkaran pemakaman Habib Hasan bin Muhammad al Haddad atau Mbah Priok dengan aparat terus belangsung di sejumlah titik. Akibatnya, jalan utama menuju pelabuhan Tanjung Priok putus total.

Pantauan, Rabu (14/4/2010), jalan dari pelabuhan Tanjung Priok menuju Cilincing dan arah sebaliknya terputus.

Seluruh kendaraan tidak bisa melintas di jalan yang biasanya dilalui truk pengangkut peti kemas tersebut. Hingga pukul 15.00 WIB, kondisi itu belum juga berubah.

Sebelumnya, pengguna jalan masih dapat memanfaatkan jalan utama menuju pelabuhan itu meski kondisi lalu lintas padat merayap. Kini, petugas melakukan penutupan jalan