Media Proteksinews

Media Proteksinews

sample media terbit

sample media terbit

Cari Blog Ini


Laman

RNI

RNI
kantor pusat

Minggu, 31 Januari 2010

Sammy Kerispatih dipolisikan oleh seorang wanita. Vokalis tenar itu dituduh mencuri mobil Honda Civic warna hitam.

Nama Hendra Samuel Simorangkir atau biasa disapa Sammy sangat dikenal sebagai vokalis Kerispatih. Namun, di pengujung 2009 dia dituduh melakukan pencurian mobil Honda Civic hitam B 915 KA.

Serunya, mobil itu milik seorang wanita bernama Giska alias Sekar Mawar. Sammy pun dijemput petugas Kepolisian pada Rabu, (9/12) pekan lalu, untuk menjalani pemeriksaan di Polsek Mampang. Sekitar 11 jam dia diperiksa sebagai saksi atas kasus tersebut.

Kanit Reskrim Polsek Mampang. Jakarta Selatan, Iptu Syamsudin mengatakan, seorang wanita yang ngefans Kerispatih menuduh Sammy telah mencuri sebuah mobil. "Dia masih kami periksa apakah benar dia mengambil mobil wanita itu." tukasnya.

Menurut informasi yang dihimpun, mulanya Sammy berkunjung ke kawasan Kemang. Jakarta Selatan. Saat itu, Sammy akan naik ke mobilnya, tiba-tiba seorang wanita bernama Giska berteriak kalau Samy membawa kabur mobil itu. Sementara, kunci mobil dan STNK mobil Giska masih ada di tangan petugas valet. Disaat yang bersamaan, petugas patroli Polsek Mampang melintas dan langsung mengamankan Sammy ke Polsek Mampang, Jaksel.

Namun, dugaan lain menyebutkan jika Giska mengajak Sammy untuk bertemu di Kemang Food Festival, tapi yang ditunggu tidak datang-datang. Akhirnya Giska menuju mobilnya yang telah diparkir, naman seorang petugas mengatakan kalau mobilnya sudah diambil oleh pria yang mirip vokalis band ternama itu. Namun polisi belum bisa memastikan apakah benar dia mengambil mobil wanita itu."Status Sammy masih sebagai saksi," ujar salah satu petugas Polres Jakarta Selatan.

Meski menjalani pemeriksaan, Sammy sempat dikunjungi kerabat dari Manajemen Kerispatih serta pengacaranya. Pelantun tembang ‘Tapi Bukan Aku’ ini datang ke kantor polisi mengenakan kaos hitam dan berkacamata hitam.

Kepada wartawan ia mengatakan, “Biasalah, lagi ngobrol-ngobrol saja,” katanya santai ketika keluar dari ruang Kanit Reskrim Polsek Mampang Prapatan Iptu Syamsudin di lantai dua. Ia juga meminta wartawan menanyakan kasusnya pada pengacaranya.

Tak terlihat tegang, Sammy justru tampak mengumbar senyum kepada wartawan yang menunggunya. “Gue menunggu Kanit,” ungkapnya. Rencananya, setelah menjalani pemeriksaa akan keluar langsung ke Surabaya.

Menurut Sammy, kasus ini bermula dari laporan Giska, model, yang menuduh mencuri mobilnya. Sammy disebut mencuri Honda Civic hitam B 915 KA. “Kronologisnya, cewek itu melapor. Tiba-tiba anggota kepolisian menciduk gue. Karena gue merasa benar, jadi gue nurut,” jelasnya.

Giska melaporkan Sammy Selasa (8/12) lalu. Dihadapan polisi penyidik, perempuan itu menyebutkan Sammy membawa mobilnya dari Kemang Food Fest, Jakarta Selatan. “Padahal saat itu gue di tempat lain. Tiba-tiba gue dijemput polisi di rumah,” ungkap Sammy. “Cewek itu sudah bikin BAP (berita acara pemeriksaan).”

Sammy yang menuding perempuan itu “psikopat”, dan berencana menuntut balik. “Status gue sekarang masih saksi. Gue sedang proses menuntut balik,” kata Sammy yang mengaku membuat laporan balik di Polsek Mampang Prapatan.

Hal sebaliknya disampaikan kuasa hukum Giska, Rivai Zakaria. “Yang punya mobil bernama Giska. Klien saya kenal cukup lama dengan Sammy,” tegas Rivai Zakaria. “Mobil yang hilang itu Honda Civic hitam dengan nomor polisi B 915 KA. Sama dengan nama klien saya,” sambungnya di kantor polisi. “Ada petugas Valet Parking dan sopir taksi yang menyaksikan Sammy mengambil mobil. Mobil diambil di Fast Food Kemang, Jakarta Selatan,” lanjutnya.

Meski demikian Sammy tetap mengaku tidak membawa kabur mobil New Civic milik Giska. Untuk meyakinkan itu, pria kelahiran Bandung 08 September 1982 ini menyampaikan alibinya. "Katanya mobilnya dibawa oleh Sammy seperti itu. Tapi itu fitnah yang ditujukan kepada Sammy," kata pengacara Sammy, Fery Amahorseya, di Polsek Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu (9/12).

Ferry menambahkan, "Makanya kita minta dapatkan dulu mobilnya biar bisa diurut kejadiannya. Kita lihat ada sesuatu di balik ini. Apa motifnya dia saya juga kurang tahu, saya gak bisa ngomong sekarang. Jangan melebarkan masalah ini lah." sofyan hadi


Sammy Serang Balik
Kasus pencurian mobil yang diduga melibatkan Sammy "Kerispatih" bergulir bak bola liar. Entah apa motivasinya, Sekar Mawar alias Giska, yang melaporkan Sammy ke pihak kepolisian atas hilangnya mobil Honda Civic miliknya, mengaku mendapatkan ancaman dari Sammy.

Kuasa hukum Giska, Rivai Zakaria, SH, membenarkan adanya ancaman tersebut. "Klien kami diancam bakal berurusan dengan backing (orang kuat) oleh Sammy. Karena merasa diancam, makanya dia hire saya," ujarnya saat ditemui di Polsek Mampang, Jakarta Selatan Rabu (9/12) pekan lalu.

Ancaman itu, kata Rivai, muncul setelah kliennya melaporkan kejadian kehilangan mobilnya di Club 999 Kemang pada Rabu dini hari. Setelah mendengarkan kesaksian petugas parkir, Giska merasa yakin Sammy lah yang membawa kabur mobil miliknya itu. "Dia (Sammy) bilang, 'Awas kalau berani lawan saya. Saya punya backing'," kata Rivai menirukan ucapan Sammy kepada kliennya.

Meski begitu, pihak Giska tak merasa gentar dengan ancaman tersebut. "Enggak takutlah kalau dia sebut nama pejabat. Kalau kita benar, kita enggak perlu takut. Berani enggak pejabat itu dicopot jabatannya," tegas Rivai. Rivai hanya berharap Sammy mengaku salah atas perbuatan yang dilakukannya. "Biasalah, kalau salah sudah ngaku aja, bilang khilaf atau mabuk," kata Rivai.

Terkait tudingan bahwa kliennya seorang psiko, Rivai menantang Sammy membuktikan tudingannya itu. "Kata siapa klien saya psiko? Coba deh dia disuruh nulis hitam di atas putih pasti berani. Klien saya normal kok." sofyan hadi

Kronologis Kasus Sammy Kerispatih yang cukup menggempakan bagi masyarakat. Memang secara logika dan analisa akal, rasanya hal yang kurang bisa diterima, seorang Sammy Jo yang cukup kaya mau melakukan pencurian mobil seperti yang dituduhkan oleh Giska di bawah ini.

Namun kita tak bisa memastikan segala sesuatunya tentang Kasus Samy Kerispatih ini, sebelum adanya kepastian yang sangat jelas, serta kasus ini bisa selesai. Sammi Kerispatih yang sedang menghadapi kasus yang menimpanya ini, tak bisa kita tuduh bersalah atau tidak dalam kasus ini.Kita tunggu saja perkembangan kasus Sammy Kerispatih ini selanjutnya.

Giska, wanita yang menjadi korban pencurian mobil oleh Sammy 'Kerispatih', sudah menunjuk seorang pengacara untuk menghadapi kasusnya. Sammy dilaporkan Giska mencuri mobil Honda Civic warna hitam bernopol B 915 KA. Sammy menganggapnya hanya fitnah. Bagaimana kronologis sebenarnya kejadian tersebut?


Menurut Giska yang berprofesi model, pada Rabu (9/12/2009) dinihari, dirinya dan teman-temannya berada di Kemang Food Fest, Jakarta Selatan. Di waktu bersamaan, Sammy mengajak Giska bertemu di Cafe 999 yang juga berada di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Namun alangkah kagetnya Giska melihat mobilnya menghilang. Bagaimana mungkin kunci mobil masih berada di tangan petugas Valet Parking, tapi mobil bisa keluar dari kawasan Kemang Food Fest?

Giska lalu bertanya kepada petugas Valet. Petugas parkir mengatakan bahwa yang membawa mobil adalah vokalis band Kerispatih. Kecurigaan Giska langsung tertuju kepada Sammy.

Karena sudah menaruh curiga kepada Sammy, Giska lalu teringat kejadian hilangnya kunci mobil di apartemennya di kawasan Tanjung Duren, sebulan silam. Kebetulan saat itu Sammy berada di apartemen tersebut bersama teman-temannya.

Tanpa pikir panjang, Giska langsung melaporkan kejadian hilangnya mobil miliknya itu ke Polsek Mampang, Jakarta Selatan.

Namun hal berbeda dikatakan oleh pihak Sammy. Versi Sammy melalui pengacaranya Ferry Amahorseya, pada Selasa 8 Desember 2009 malam hingga Rabu dinihari, Sammy bersama teman-temannya berada di Senayan City, Jakarta Selatan. Di Senayan City, Sammy juga bersama Giska, gadis yang kenalnya dua bulan lalu di tempat yang sama.

Pada Rabu, 9 Desember 2009, pukul 00.30, Sammy bergegas menuju Café 999 yang berada di Kemang, Jakarta Selatan. Sammy pun berpisah dengan Giska menuju kafe tersebut.

Tanpa sepengetahuan Sammy, ternyata Giska juga berada di Kemang. Namun Sammy mengelak dituding mengajak Giska bertemu. Semua keterangan yang diklaim Giska, praktis dibantah oleh Sammy dengan alibi keduanya berada di tempat berbeda saat kejadian raibnya mobil Giska.

Sekira pukul 04.00 WIB tadi, Sammy yang sedang berada di rumahnya digelandang polisi untuk dimintai keterangan di Polsek Mampang, Jakarta Selatan, atas laporan pencurian yang diadukan Giska. Status Sammy saat ini masih sebagai saksi. (

"Awalnya, Giska mengajak Sammy untuk bertemu di Kemang FoodFest, tapi yang ditunggu tidak datang-datang, ketika Giska hendak menuju mobilnya, seorang petugas mengatakan kalau mobilnya sudah diambil. Sang petugas menggambarkan orang yang mengambil mobil Giska seperti Sammy 'Kerispatih'," ujar Rivai Zakaria yang ditemui di Polsek Mampang Prapatan, 9 Desember 2009.

Sementara, kunci mobil dan STNK mobil Giska masih ada di tangan petugas valet. Giska juga pernah bercerita kalau ia menyimpan kunci kontak di apartemen miliknya, yang sering dikunjungi Sammy.

"Menurut Giska, barang bukti berupa kunci kontak itupun diketahui sudah hilang," tambah pengacara Giska lagi. Wanita berusia 21 tahun itu, mengatakan baru sekitar 3 atau 4 kali bertemu dengan Sammy, vokalis grup band 'Kerispatih' tersebut.

Pengacara Sammy, Ferry Amahorsea, menyanggah bila klielnnya dituduh mencuri mobil. Ferry bercerita mengenai versi lain dari kasus Sammy.

Ferry mengklarifikasi soal kronologi cerita yang disampaikan pengacara Giska, Rivai Zakaria, yang dinilai merugikan pihak kliennya.

"Jadi gini, tadi malam Sammy ada di senayan city dengan teman-temannya. Lalu Sammy melanjutkan acara ke sebuah club 999, Kemang, dan keluar dari Senayan City sekitar jam 23.30 WIB tengah malam. Nggak tahunya, di Kemang ada Giska juga. Sammy bawa mobil sendiri dan nggak keluar dari 999," jelas pengacara Sammy.

Ferry menegaskan tuduhan Giska sangat rancu, karena Sammy tidak pergi ke Food Fest Kemang seperti yang sudah dikatakan Giska.

"Makanya kita minta dapatkan dulu mobilnya biar bisa diurut kejadiannya. Kita melihat ada sesuatu di balik ini. Apa motifnya dia, saya juga kurang tahu, saya nggak bisa ngomong sekarang. Tolong, jangan melebarkan masalah ini," papar Ferry.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar